Pandemi, Target Sambungan Baru PDAM Tabanan Tak Tercapai
Beritatabanan.com
GOOGLE NEWS
BERITATABANAN.COM, TABANAN.
Pandemi Covid melumpuhkan berbagai sektor usaha swasta dan pemerintah. Dampak ini jga dirasakan oleh PDAM Tabanan atau Perumda Tirta Amertha Buana (TAB) yang tidak mencapai target pada 2021.
Mendapat target 1.300 sambungan dalam realisasinya hingga 31 Desember 2021 hanya mampu mencapai 1.192 sambungan.
“Hingga Desember 2021 lalu kami punya pelanggan aktif sebanyak 60.328 sambungan. Sedangkan kalau dilihat dari target yang sebesar 1.300 sambungan, realisasinya target tersebut terkoreksi karena hanya tercapai 1.192 sambungan," ujar Kepala Bagian Hubungan Langganan Perumda TAB Tabanan, I.B. Marjaya Wirata, Selasa (25/1).
Baca juga:
Entil, Makanan Tradisional Bali Khas Pupuan
Tidak tercapainya target sabungan tahun lalu merupakan kali pertama, karena sebelumnya dari target yang ada di atas seribuan per tahun ini selalu tercapai dan rata-rata bahkan melebihi target. Akuinya, tidak tercapainya target tahunan pada 2021 ini disebabkan sebagai akibat pandemi, khususnya disumbang dari pertumbuhan sektor properti di Kabupaten Tabanan yang tidak sebagus pada tahun sebelumnya (sebelum pandemi).
Meski tidak capai target pada tahun 2021 lalu katanya, tahun 2022 ini untuk target SR ini tetap dipatok sama yakni 1.300 SR. Itu didasari pada potensi yang ada diantaranya, pihaknya masih mengantongi kapasitas produksi yang belum terpakai (idle capacity) saat ini.
Yakni, dari produksi air olahan dengan jumlah air yang terjual atau realisasikan ke pelanggan. Potensi lainnya adalah mulai menggeliatnya kembali daerah pemukiman baru atau properti seiring dengan kembali bangkitnya ekonomi, meski mungkin pertumbuhan properti tahun ini tidak seramai seperti tahun 2012 atau tahun 2013 silam.
bottom: 15px;">“Di tahun 2012 maupun tahun 2013 silam realisasi capaian target SR kami hampir melebihi hingga 300 persen. Target kami waktu itu 1.200 SR, namun dalam realisasinya kami melayani sambungan baru hingga 3.000 an saat itu,” ujarnya.
Lanjutnya, tahun ini upaya mencapai target SR ini akan dilakukan dengan menjalin kerjasama dengan bagian terkait, guna menyasar daerah mana saja yang belum terisi sambungan pipa untuk kemudian akan disempurnakan atau ditambah jaringan, sehingga daerah tersebut bisa berkembang.
Prediksinya, tahun ini salah satu daerah yang berpotensi untuk pengembangan properti ini adalah daerah Kerambitan, sehingga daerah tersebut juga menjadi salah satu sasaran untuk pengembangan jaringan layanan.
Kasubag Humas Agus Suanjaya menambahkan, untuk bisa mencapai target yang ditetapkan, pihaknya akan mencari pelanggan-pelanggan potensial seperti pengembang atau developer perumahan yang mulai bangkit seiring dengan mulai meredanya pandemi Covid-19. Selain itu pihaknya juga berupaya meningkatkan pelayanan ke pelanggan.
Editor: Robby Patria
Reporter: bbn/tbn
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
