search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Penutupan TMMD ke-123 Tahun 2025, Ini Pesan Bupati Tabanan !
Kamis, 20 Maret 2025, 22:32 WITA Follow
image

Penutupan TMMD ke-123 Tahun 2025, Ini Pesan Bupati Tabanan !

IKUTI BERITATABANAN.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITATABANAN.COM, TABANAN.

Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E., M.M., menghadiri upacara penutupan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 Tahun Anggaran 2025 di Lapangan Dusun Sarinbuana, Desa Wanagiri, Kecamatan Selemadeg, Tabanan, pada Kamis (20/3).

Program yang berlangsung selama satu bulan ini berhasil meningkatkan infrastruktur jalan dan pemberdayaan masyarakat setempat.

Pada kesempatan tersebut, Bupati Sanjaya didampingi oleh Sekda dan para Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.

Kedatangannya disambut langsung oleh Danrem 163/Wira Satya, Brigjen TNI Ida I Dewa Agung Hadisaputra, S.H., I., serta Komandan Kodim 1619/Tabanan, Letkol Riza Taufiq Hasan, S.I.P.

Dalam sambutannya, Bupati Sanjaya mengapresiasi kontribusi TNI dalam membangun infrastruktur di Kabupaten Tabanan.

“Saya sebagai Bupati Tabanan mewakili masyarakat mengucapkan terima kasih atas terselenggaranya TMMD ke-123 di Kabupaten Tabanan tahun 2025.

Kami bersyukur melihat secara nyata bagaimana peranan TNI dalam pembangunan infrastruktur jalan,” ungkapnya.

TMMD ke-123 melibatkan 150 personel TNI dari Angkatan Darat, Laut, dan Udara, serta instansi terkait lainnya. Sasaran utama kegiatan ini meliputi: Pelebaran jalan dari 3 meter menjadi 5 meter sepanjang 600 meter, Pembukaan jalan baru sepanjang 575 meter.

Pengerasan dan betonisasi jalan dengan total panjang lebih dari 1.000 meter, pembangunan tiga unit gorong-gorong, saluran drainase sepanjang 1.175 meer dan pemasangan batu senderan.

Bupati Sanjaya menekankan pentingnya peran masyarakat dalam menjaga hasil pembangunan yang telah dilakukan.

“Sudah ada serah terima dari Pak Danrem kepada kami di Kabupaten Tabanan. Kami berharap masyarakat ikut menjaga dan merawat jalan yang telah dibangun. Budaya ‘tedun’ atau gotong-royong perlu terus dilaksanakan minimal 1-2 kali sebulan,” tegasnya.

Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa semangat gotong-royong harus tetap terjaga demi pembangunan daerah yang berkelanjutan.

“Semua elemen masyarakat bekerja sama membangun wilayah, inilah semangat gotong-royong yang telah diwariskan leluhur kita. Kami berharap kegiatan seperti ini terus berlanjut, baik melalui TMMD maupun program karya bakti lainnya,” tambahnya.

Komandan Kodim 1619/Tabanan, Letkol Riza Taufiq Hasan, S.I.P., menjelaskan bahwa TMMD ke-123 bertujuan mempercepat pembangunan daerah dan memperkuat sinergi antara TNI dan masyarakat.

“Program TMMD ke-123 TA 2025 yang berlangsung selama 30 hari, dari 19 Februari hingga 20 Maret 2025, merupakan upaya akselerasi pembangunan daerah. Tujuan utamanya adalah mewujudkan rakyat juang yang tangguh serta meningkatkan kemanunggalan TNI dengan rakyat,” jelasnya.

Selain pembangunan infrastruktur jalan, TMMD ke-123 juga mencakup berbagai program sosial, antara lain: Pembagian paket sembako, Pemasangan pompa hydram air bersih bagi 160 kepala keluarga di Banjar Anyar dan Banjar Kayupuring, Desa Sangketan.

Pembangunan 10 titik sumur bor, Program ketahanan pangan Kodim 1619/Tabanan, Penghijauan di area Pura Muncak Sari, Pembersihan Pasar Bajera dan Sungai Yeh Otan dan Renovasi satu unit rumah tidak layak huni.

Dengan selesainya TMMD ke-123, masyarakat diharapkan dapat menikmati infrastruktur yang lebih baik dan berkontribusi dalam menjaga hasil pembangunan demi kesejahteraan bersama.

Editor: Aka Kresia

Reporter: Humas Tabanan



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritatabanan.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Tabanan.
Ikuti kami