Dalam rangka menyambut Hari Suci Nyepi Caka 1947 Tahun 2025, Desa Adat Kota Tabanan menggelar upacara Tawur Agung Kesanga di Catus Pata Kota Tabanan serta Pawai Ogoh-Ogoh se-Desa Adat Kota Tabanan.

Kegiatan ini menjadi salah satu wujud nyata pelestarian agama, adat, dan budaya di Kabupaten Tabanan.

Acara tersebut dihadiri langsung oleh Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E., M.M., bersama Ny. Rai Wahyuni Sanjaya, didampingi Wakil Bupati Tabanan, I Made Dirga, serta Ny. Budiasih Dirga.

Tampak hadir pula jajaran Forkopimda Tabanan, anggota DPRD Tabanan, Sekda, perangkat daerah terkait, serta tokoh adat dan masyarakat.

Dalam pelaksanaannya, pawai ogoh-ogoh diikuti oleh 24 Banjar Adat di wilayah Desa Adat Kota Tabanan, menampilkan sebanyak 25 ogoh-ogoh yang sarat makna, menggambarkan nilai kebaikan sekaligus simbol pengusiran sifat negatif dalam kehidupan. 

Ribuan warga Tabanan antusias memadati area pawai, menyaksikan kreativitas para peserta yang tak hanya menampilkan karya seni rupa, tetapi juga menyuguhkan atraksi budaya penuh semangat.

Bupati Tabanan, I Komang Gede Sanjaya, mengapresiasi semangat dan kreativitas para Sekaa Teruna serta generasi muda dalam menjaga keberlanjutan tradisi budaya. 

"Inilah api yang tidak pernah padam, yang terus dipelihara sejak parade ogoh-ogoh dikenalkan oleh para sesepuh kita. Saya sangat bangga kepada generasi muda yang telah menunjukkan sikap militansi dalam melestarikan budaya Bali," ujar Sanjaya.

Sanjaya juga mengingatkan pentingnya menjaga roh dan semangat persaudaraan dalam perayaan ogoh-ogoh.

Lebih lanjut, Sanjaya menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Tabanan dalam mendukung pengembangan seni budaya lokal. Salah satu langkah konkret yang telah dilakukan adalah penyelenggaraan Festival Ogoh-Ogoh beberapa hari sebelumnya.

 Festival ini diharapkan menjadi ikon budaya tahunan di Kota Tabanan dan wadah bagi generasi muda untuk terus menggali potensi seni ogoh-ogoh.

Pada kesempatan yang sama, Bendesa Adat Kota Tabanan, I Made Suwardika, mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung terselenggaranya pawai ogoh-ogoh. 

Ia juga menyampaikan apresiasi khusus kepada Bupati Tabanan beserta jajaran yang selalu memberi perhatian dan pembinaan kepada generasi muda di masing-masing banjar.

"Melalui sinergi ini, kami berharap adat dan budaya Bali, khususnya di Desa Adat Kota Tabanan, tetap ajeg dan menjadi kebanggaan generasi mendatang," tutup Suwardika.