search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Lapas Tabanan, Tingkatkan Ketahanan Pangan
Selasa, 14 Januari 2025, 11:30 WITA Follow
image

Kunjungan Kerja Plt Deputi Bidang Keimigrasian dan Pemasyarakatan di Lapas Tabanan: Fokus pada 3 Kunci Pemasyarakatan Maju dan Ketahanan Pangan (Dok)

IKUTI BERITATABANAN.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITATABANAN.COM, TABANAN.

Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tabanan menerima kunjungan kerja penting dari Pelaksana Tugas (Plt) Deputi Bidang Koordinasi Keimigrasian dan Pemasyarakatan Kementerian Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan, I Nyoman Gede Surya Mataram, pada Senin (13/01).

Kunjungan ini bertujuan memperkuat implementasi 3 Kunci Pemasyarakatan Maju yang meliputi deteksi dini, pemberantasan narkoba, dan sinergi dengan aparat penegak hukum, serta mendorong program ketahanan pangan sesuai dengan arahan nasional.

I Nyoman Gede Surya Mataram hadir bersama Asisten Deputi Strategi Pelayanan Pemasyarakatan dan Plt Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Bali. Kehadiran mereka disambut langsung oleh Kepala Lapas (Kalapas) Kelas IIB Tabanan, Muhamad Kameily, beserta jajaran petugas Lapas.

Baca juga:
Ngaben Kolektif, Inisiatif Hemat Biaya yang Menjaga Esensi Tradisi Bali

Dalam arahannya, Surya Mataram menekankan pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban di Lapas melalui langkah-langkah deteksi dini. Selain itu, ia menggarisbawahi pentingnya memberantas peredaran narkoba di dalam Lapas dan menjalin sinergi yang solid dengan aparat penegak hukum.

“Kondisi Lapas harus selalu aman dan kondusif. Deteksi dini untuk mencegah gangguan keamanan dan ketertiban menjadi prioritas. Berantas peredaran narkoba, dan manfaatkan potensi warga binaan untuk mendukung ketahanan pangan melalui pelatihan keterampilan seperti pembuatan tempe atau roti,” ujarnya.

Kepala Lapas Kelas IIB Tabanan, Muhamad Kameily, menyatakan kesiapan jajarannya untuk melaksanakan arahan tersebut. Menurutnya, mitigasi risiko menjadi langkah utama dalam deteksi dini gangguan keamanan.

“Kami terus berinovasi dengan melibatkan warga binaan dalam berbagai pelatihan keterampilan. Ke depan, program pelatihan Tata Boga akan kami implementasikan, selain kegiatan pertanian dan perkebunan yang sudah berjalan,” jelas Kameily.

Program ketahanan pangan menjadi salah satu fokus utama kunjungan kerja ini. Surya Mataram mendorong Lapas Tabanan untuk tidak hanya mengandalkan hasil perkebunan tetapi juga memanfaatkan keterampilan warga binaan untuk menciptakan produk bernilai tambah, seperti makanan olahan.

Kunjungan ini menjadi momentum penting bagi Lapas Tabanan untuk meningkatkan koordinasi dan keamanan, sekaligus memperkuat pembinaan berkelanjutan bagi warga binaan.

Dengan pelatihan keterampilan yang inovatif dan terarah, diharapkan program-program Lapas Tabanan mampu memberikan manfaat nyata bagi warga binaan, sekaligus mendukung pembangunan masyarakat.

Editor: Aka Kresia

Reporter: bbn/tbn



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritatabanan.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Tabanan.
Ikuti kami